Batam, NU Online Kepri
​​​Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Nongsa akan memperingati hari lahir (Harlah) NU ke 96 dengan berbagai macam kegiatan. Diantaranya Khotmil Qur'an, parade seni hadroh, istighotsah, pelantikan ranting NU Sambau, pelantikan ranting Fatayat NU se-Kecamatan Nongsa, Tabligh Akbar.

Rangkaian kegiatan dalam rangka Harlah NU tersebut akan dilaksanakan di halaman utama Masjid At-Tagwa, Kavling Nongsa, Sambau, Batam, Sabtu malam (29/01/2022). Ditargetkan ratusan jamaah akan mengikuti kegiatan yang mengundang dai kondang Kota Batam, Kiai Lasuddin.

Kiai Muhammad Rusydi Syafi'i, Ketua MWCNU Nongsa yang ditemui NU Online Kepri disela-sela persiapan Harlah NU menjelaskan bahwa kegiatan Harlah NU tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan ghirah perjuangan pengurus dan annggota NU di Nongsa. Serta meningkatkan mahabbah pada pendiri NU.

"Peringatan Harlah NU ini juga sebagai bagian dari penggenalan kita kepada masyarakat Nongsa. Meski secara umum kultur dan amaliyah masyarakat itu NU, tapi banyak yang tidak tahu apa itu NU," jelas alumni Pondok Pesantren Al- Ijtihad Banjar ini.

Tantangan untuk memperkenalkan NU, lanjut Kiai Rusdi adalah tugas para pengurus dan seluruh warga NU. Menurutnya, pengkaderan dan pelatihan serta kegiatan-kegiatan Tabligh Akbar sangat efektif untuk mengenalkan NU.

"Makanya kita juga sengaja memilih lokasi acara di Sambau agar kita bisa berbaur dengan masyrakat. Alhmadulilah pelan-pelan kader kita terus bertambah dan ini tentu harus ditingkatkan. Begitu juga nanti Fatayat yang akan kita lantik untuk segera menjalankan programnya," tambahnya.

Kiai yang pernah mondok di Pesantren Darussalam ini juga berharap agar kedepanya, minimal dalam setiap bulan harus ada kegiatan NU dilingkungan Kecamatan Nongsa. Sehingga pengurus dan banom-banom NU programnya bisa berjalan.

"Ranting-ranting NU dan banom-banom NU harus lebih banyak lagi melakukan kegiatan-kegiatan yang skalanya melibatkan masyarakat banyak. IPNU IPPNU juga harus aktif, Fatayatnya, dan semuanya. Kalau kita kompak kita semua mudah," pungkasnya.

Editor : M Anas