TanjungPinang, NU Online Kepri
Sejumlah personil anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) diturunkan untuk membantu pelaksanaan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Nur'aini Akbar, yang terletak di kampung Madong, jalan Senggarang, Tanjungpinang, Minggu ( 29/08/2021 ).
Dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Nur'aini Akbar tampak hadir,Hj Rahma (Walikota Tanjungpinang), Joko Yuhono (Kajari Tanjungpinang), Bambang Maryono (ketua MUI Kepri), dan beberapa pejabat yang lainnya serta beberapa masyarakat sekitar. Banser turun untuk membantu pengamanan dan pengaturan lalulintas.
"Sejak pagi tadi sahabat-sahabat Banser sudah bersiap di lokasi acara. Kita datang langsung mempersiapkan adonan semen tiga ember serta beberapa batu. Beberapa sahabat Banser yang lain saya tugaskan untuk jaga di jalan, mengatur lalulintas,” jelas Sugianto, Wakasatkorcab Banser kota Tanjungpinang.
Wakasatkorcab Banser juga mengapresiasi kepada sahabat-sahabat Banser yang telah meluangkan waktunya untuk kegiatan kali ini. Ia bersyukur kegiatan peletakan batu pertama berjalan dengan lancar.
“Alhamdulilah giat Banser hari ini berjalan dengan lancar, terimakasih saya ucapkan kepada sahabat-sahabat Banser yang telah hadir membantu pelaksanaan acara pagi hari ini," ujar pria yang disapa Gus Sugi ini.
Di tempat yang sama, KH Zubad Akhadi Muttaqien yang juga sebagai ketua yayasan Shultan Al Auliya mengatakan bahwa di atas lahan seluas satu setengah hektare ini, selain akan dibangun masjid ,juga akan dibangun pondok pesantren modern.
"Tanah ini dengan luas lahan satu setengah hektare lebih, Insyaallah selain dibangun sebuah masjid, kita akan bangun juga pondok pesantren. Pondok pesantren ini kita beri nama Islamic Education Centre dibawah asuhan KH Bambang Maryono,” ucapnya.
Walikota Tanjungpinang orang pertama yang ditunjuk untuk peletakan batu bertama, disusul Kepala Kejaksaan Negri Tanjungpinang, wakil walikota Tanjungpinang serta beberapa tamu undangan lainnya.
Akses untuk menuju lokasi sangat mudah, bisa masuk dari jalan Daeng Celak ataupun dari arah jalan Senggarang lama.
Kontributor: Sarpandi
Editor : M Arfah
