Mengunjungi Pulau Putri, Pulau Terluar Indonesia
Batam, NU Online Kepri
Sudah weekend lagi ni? Masih bingung mencari tempat liburan? Masih bingung mesti harus ke mana? Mungkin Pulau Putri bisa menjadi salah satu alternatif untuk bisa dikunjungi. Selain pasir pantainya yang halus. Pulau Putri juga menawarkan pemandangan yang tak kalah cakep.
Bagaimana untuk bisa sampai ke pulau yang merupakan salah satu pulau terluar Indonesia ini? Simak perjalanannya berikut ini
*
Pulau Putri merupakan wilayah administratif yang masuk Kecamatan Nongsa. Nongsa sendiri bagi sebagian wisatawan dikenal akan resort-resortnya yang mewah dan elegan.
Dari bandara internasional Hang Nadim perjalanan ke Nongsa di tempuh selama 25 menit. Selama perjalanan Anda akan disuguhi pemandangan yang ciamik. Mulai dari jalannya yang lebar dan mulus. Serta beberapa padang golf bertaraf internasional menambah ke indahan.
Setelah sampai di bibir pantai Nongsa, dari sini Pulau Putri nampak dengan jelas. Pun begitu dengan negara Singa. Gedung-gedung pencakar langit negri itu berdiri kokoh dan dapat disaksikan dengan amat jelas.
Untuk menyeberang ke Pulau Putri Anda tak perlu khawatir. Belasan pompong sudah standby dan siap mengantar perjalanan Anda ke Pulau Putri. Dengan biaya 30ribu per orang sudah dapat tiket pulang-pergi. Tak perlu kwatir juga untuk sampai ke Pulau Putri ombaknya masih relatif bisa diajak bercanda.
Ditempuh selam 10 menit menggunakan pompong, Anda sudah tiba di Pulau Putri dan langsung mendarat di pasirnya yang putih.
Di pulau ini juga banyak wisatawan yang menginap dengan tentunya membawa sendiri perlengkapan menginap seperti tenda.
Setelah sampai, Anda akan disambut landmark pulau ini yang bertuliskan Pulau Putri. Landmark ini berhadapan langsung dengan salah satu resor bertaraf internasional di Nongsa sana. Landmark ini juga merupakan salah satu tempat spot foto favorit di pulau ini.
Tak jauh dari landmark ini terdapat mercusuar yang berdiri menjulang. Diperkirakan mercusuar ini usianya hampir 50 tahun.
Di dekat mercusuar ini, kapal-kapal kargo bertonase berat nampak berseliweran. Gagah dan besar. Tak heran memang sebab di depan sana merupakan selat Malaka. Salah satu jalur perdagangan tersibuk di dunia. Kapal yang akan ke China atau sebaliknya tentunya akan melintasi selat ini. Dan, dari Pulau Putri ini sangat jelas terlihat.
Di ujung pulau ini terdapat lapangan yang tidak terlalu luas. Bisa digunakan untuk upacara atau sekedar kemah bersama dengan pemandangan laut internasional.
Pulau ini juga sangat cocok untuk mereka yang butuh ketenangan. Di sini serasa hening. Bisa dimanfaatkan untuk sejenak terhindar dari kebisingan kota.
Pulau ini bisa dijadikan salah satu alternatif tujuan liburan akhir pekan. Yang bosan ke pantai atau ke mall.