• logo nu online
Home Warta Nasional Daerah Melayu Keislaman Opini Pendidikan Sosok Khutbah Pemerintah Parlemen Pustaka Video Mitra
Sabtu, 27 Juli 2024

Daerah

Batam

KH Abdul Hamid Resmikan Pondok Pesantren Nurul Jadid Batam

KH Abdul Hamid Resmikan Pondok Pesantren Nurul Jadid Batam
KH Abdul Hamid Resmikan Pondok Pesantren Nurul Jadid Batam.(Foto:NUOK/ist)
KH Abdul Hamid Resmikan Pondok Pesantren Nurul Jadid Batam.(Foto:NUOK/ist)

Sejumlah alumni Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton, Probolinggo telah berkiprah di banyak sektor. Termasuk dengan mendirikan pesantren di berbagai tempat. Salah satunya adalah di kawasan Batam, Kepulauan Riau.


Ustadz Haerul Saleh berhasil mendirikan Pondok Pesantren Nurul Jadid di Batam yang peresmiannya dilakukan Senin (12/06/2023).


Kehadiran Pondok Pesantren Nurul Jadid di Batam berawal dari dorongan, dukungan, dan ikhtiar dari almaghfurlah KH Abd Wahid Zaini selaku pengasuh ketiga Pesantren Nurul Jadid,” katanya saat sambutan pada peresmian Pondok Pesantren Nurul Jadid Batam.


"Peresmian Pondok Pesantren Nurul Jadid Batam diharapkan dapat menjadi pusat pendidikan dan pembinaan yang menghasilkan generasi muda yang berkualitas dan berkomitmen terhadap nilai-nilai Islam,” ungkapnya.


Sedangkan KH Abdul Hamid Wahid mengapresiasi peran Pondok Pesantren Nurul Jadid Batam dalam mengembangkan pendidikan dan dakwah Islam di daerah tersebut.


"Peresmian pondok pesantren ini menjadi bagian dari komitmen dalam memperkuat silaturahim, memperluas jaringan kerja sama dan memberikan manfaat kepada masyarakat," katanya.


KH Abdul Hamid Wahid yang juga Kepala Pondok Pesantren Nurul Jadid sekaligus Rektor Universitas Nurul Jadid (Unuja) hadir beserta rombongan pimpinan dan beberapa pejabat struktural yang sedang melakukan kunjungan ke Batam. Pada kunjungan tersebut, Kiai Hamid meresmikan keberadaan Pondok Pesantren Nurul Jadid Batam.


Acara peresmian dihadiri Gubernur Kepulauan Riau, H Ansar Ahmad, Wali Kota Batam, serta sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat setempat.


"Kunjungan ke Batam ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Unuja go ASEAN yang telah dilaksanakan sejak 5 Juni dan meliputi tiga negara, yaitu Thailand, Malaysia, dan Singapura,” kata Bahrul Ulum.


Humas Unuja tersebut menjelaskan bahwa rombongan tiba di Batam dijamu di kediaman H Haerul Saleh dan tokoh masyarakat setempat


Sementara itu, Ketua Yayasan Nurul Jadid Batam Riki Solihin menjelaskan tahun ini penerimaan santri telah dilakukan namun dibatasi sebanyak 44 orang saja.


Ia juga menjelaskan, pertengahan Agustus asrama akan dimulai pembangunannya dengan menempati luas lahan 600 M2


"Untuk asrama putri kita tempatkan di Gedung bersama Graha Kansa. Namun tetap kami sediakan fasilitas antar jemput bagi santri," urai Sekretaris PCNU Batam ini.


Daerah Terbaru