Batam, NU Online Kepri
Tak lama lagi, Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Batam akan memiliki Kantor Sektretariat baru yang lebih representatif dan tentunya milik NU sendiri.
Kantor Sekretariat baru NU itu berdiri di atas lahan 180 m2 dan berlokasi di Kompleks Perumahan Kopkar PLN Batam Center, Tak jauh dari PWNU - NU Center, Batam.
Selain digunakan untuk kegiatan sehari-hari pengurus NU Batam sekretariat PCNU Batam itu kedepannya akan dibangun perpustakaan untuk menunjang minat baca. Khususnya bagi kalangan Nahdiyin.
Menurut Supriyanto, Ketua Pembangunan Sekretariat PCNU Batam, kondisi bangunan hari ini sudah hampir 100% rambung. Tinggal ada beberapa yang detail finishing. Selain untuk kegiatan kesekretariatan, Kantor PCNU Batam itu akan dilengkapi dengan ruang-ruang rapat dan ruang untuk melakukan pertemuan dengan skala yang lumayan besar.
"Yang sedang kami pikirkan juga bagaimana mengakomodir para kiai yang doyan ngopi & rokok-an. Desain seperti apa yang masih kami akan rencanakan kedepannya. Karena bagaimana pun rasanya perlu untuk menyediakan ruangan untuk para kiai rokok-an tapi bisa sambil rapat," katanya, Selasa (27/2/2024).
Bendahara PCNU Batam, Dwi Suryo menjelaskan, di lokasi Sektretariat PCNU Batam itu, disamping akan dibangun pelayanan Lazisnu, ruang pelatihan industri bagi Nahdliyin, kegiatan kelembagaam. Tapi Juga akan dibangun perpustakaan yang dilengkapi dengan buku-buku fiqh peradaban dan sosial politik dari yang berhaluan kiri sampai kanan. Menurutnya, pembangunan perpustakaan dimaksudkan untuk meningkatkan minat baca bagi masyarakat khususnya kalangan muda.
"Filosofinya sederhana, kita buat sekretariat bukan hanya untuk sekadar berkantor atau melakukan ngopi & rapat-rapat. Tapi juga bagaimana kita menghadirkan budaya literasi di sana. Maka kita akan dorong anak-anak muda Nahdliyin untuk diskusi kemandirian ekonomi dengan belajar membangun bisnis bisnis kecil, dan kita dorong agar mereka gemar melakukan diskusi intelektual, mempelajari kitab-kitab kuning, fiqh, karya2 sastra Persia seperti ar Rumi, Attar, hingga Mempelajari buku buku kiri yang dulu dianggap tabu tapi sebenarnya memiliki khasanah intelektual akademik, diantara buku karya sastra Pramoedya, Nawal El Shadawi, Geroge orwell, von Schiller, dll, ujar pria yang biasa disapa Cak Dwi itu.
"Semoga ke depan kantor ini bisa bermanfaat bagi generasi setelah kita, atau bisa estafet ke pengurus berikutnya. Dan dalam waktu dekat Kantor Sektretariat PCNU Batam bisa segera diresmikan," pungkasnya
Terpisah, Ketua PCNU Batam KH Zainuddin menjelaskan, kedepannya kantor Sekretariat PCNU Batam itu akan menjadi sentra kegiatan-kegiatan NU baik bersekala besar maupun regional.
Selain itu diharapkan Kantor Sektretariat itu menjadi semangat bagi para pengurus NU untuk terus berkhidah bagi organisasi.
"Kami punya harapan besar nantinya Sekretariat PCNU Batam itu menjadi sentra kegiatan NU," ujar dosen Politeknik Negri Batam ini.
