Batam, NU Online Kepri
Pasca ditetapkan dan dilantiknya Kepengurusan MWNCU Batu Aji, para jajaran pengurus terus memantapkan program yang telah disusun. Program itu kemudian disosialisasikan ke Ranting NU yang ada di Kecamatan Batu Aji.
Turba (turun ke bawah) yang dilaksanakan oleh MWCNU Batu Aji itu dimulai dengan mendatangi Ranting NU Kibing pada 4 November, kemudian pada 6 September bergerak ke Ranting NU Tanjung Uncang.
Selanjutnya giliran Ranting NU Tempayan, dan terakhir Ranting NU Buliang pada 2 Desember 2022.
Menurut Kiai Mustakim Ketua MWCNU Batu Aji, Turba yang dilakukan ke Ranting-ranting NU selain untuk mensosialisasikan program MWNCU, juga bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar pengurus.
"Kami jajaran MWCNU Turba ke Ranting NU untuk mensosialisasikan program MWCNU. Kita juga melakukan revisi kepengurusan yang sudah tidak aktif lagi," kata Kiai Mustakim dalam rilisnya yang diterima NU Online Kepri, Ahad (4/12/202).
"Kami juga banyak menampung masukan-masukan dari jajaran Ranting NU untuk perbaikan kedepannya.
Kiai Mustakim berharap semua pengurus bergerak dan bergandengan tangan untuk ghirah NU di Kecamatan Batu Aji. Termasuk menghidupkan Banom NU.
Sementara itu, Rois Syuriah MWCNU Batu Aji KH Imam Maskub berharap agar kader-kader NU dapat memahami tugas dan tanggungjawab yang telah diberikan.
"Bagaimana kita ini, sebagai kader penggerak NU bisa faham dengan NU. Serta bisa mengabdikan diri di NU secara Ikhlas," pungkasnya.
