Bintan, NU Online Kepri
Ustadz Zainal Arifin mengingatkan agar untuk bisa saling menjaga hubungan antar manusia. Menjaga tali persaudaraan, serta membudayakan hidup bergotong-royong
Hal itu diungkapkan Ketua Ansor Bintan periode 2017 - 2022, dalam Pengajian rutinan dzikir Rotibul Hadad yang dilaksanakan oleh Majelis Wakil Cabang Nahdatul Ulama (MWCNU) Teluk Bintan, Bintan, Rabu malam (7/12/2022), di Kantor PCNU Bintan, Bintan.
"Jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara. Karena, tidak halal bagi seorang muslim untuk tidak bertegur sapa dengan saudaranya di atas tiga hari," jelasnya.
"Maka, penting bagi kita untuk bisa terus menjaga silaturahmi diantara kita semua. Jangan saling bermusuhan. Jangan saling membelakangi," urainya.
Selain pembacaan Rotibul Hadad, rutinan MWCNU itu juga menggelar pengajian kitab kuning.
Kiai Nu'man Ketua PCNU Bintan dalam sambutannya mengingatkan kepada pengurus untuk terus konsisten melaksanakan kegiatan-kegiatan yang punya dampak luas terhadap perkembangan ilmu pengetahuan.
"Kiranya program yang sudah disusun bersama agar konsisten dilaksanakan. Termasuk juga soal Rotibul Hadad ada yang kemudian dilanjutkan dengan pengajian kitab kuning. Saya rasa ini perlu dilaksanakan secara konsisten," pesanya.
Tak lupa dalam kesempatan itu, Kiai Nu'man juga berharap agar semua banom-banom NU bisa dibina dan diaktifkan Kepengurusannya.
"Problem kita kan, ada pengurus tapi kegiatan yang jarang dilakukan. Saya berharap, ada semacam komonikasi dan anjuran kepada banom NU untuk menampilkan eksistensinya," katanya lagi.
Pengajian Rotibul Hadad tersebut juga dihadiri oleh Fatayat NU, Muslimat NU serta dari mahasiswa STAINU Kepri yang kebetulan melaksanakan kegiatan KKN di Bintan.
Aziz, salah satu mahasiswa KKN merasa senang hadir dan mengikuti kegiatan Rotibul Hadad. "Banyak ilmu yang saya dapat dari kegiatan malam ini. Termasuk juga pentingnya kita menjaga silaturahmi," pungkasnya
