Daerah

30 Relawan Ambulance Cipta Peduli Bangsa Ikuti Kursus Fardhu Kifayah di Batam

Kamis, 31 Juli 2025 | 14:01 WIB

30 Relawan Ambulance Cipta Peduli Bangsa Ikuti Kursus Fardhu Kifayah di Batam

Foto - NUOK/istimewa

Tanjungpinang, NU Online Kepri 

Yayasan Sahabat Ainon Ibrahim (YSAI) dan MFS Singapura berkolaborasi sukses menggelar kursus Fardhu Kifayah perdana di Batam dan Kepulauan Riau.  

Sebanyak 30 relawan Ambulance Cipta Peduli Bangsa mengikuti pelatihan intensif di Café Dapu Kupi, Batu Aji, Ahad ( 27/7/2025 ).
 Pelatihan selama lebih dari tiga jam ini meliputi teori dan praktik pemulasaraan jenazah, termasuk memandikan dan mengkafani, berdasarkan standar Singapura.

Pelatihan dipandu oleh Imam dan Juru Mandi Jenazah dari Singapura, Abdul Rahman Ibrahim (Founder YSAI).  Standar Singapura dipilih mengingat meningkatnya kunjungan warga Singapura ke Batam dan Kepulauan Riau.  Ketua Relawan Ambulance Cipta Peduli Bangsa, Ery Reski Putra, S.E., menyampaikan apresiasi dan menekankan pentingnya pemahaman standar ini untuk penanganan jenazah, terutama jenazah warga negara asing, serta  kemungkinan asistensi pengiriman jenazah ke Singapura dan sekitarnya.

Abdul Rahman Ibrahim mengapresiasi antusiasme peserta, menjelaskan bahwa meskipun prinsip Fardhu Kifayah universal, detail teknis perlu dipahami untuk pelaksanaan yang optimal. Eko Istiyanto dari YSAI menyampaikan terima kasih kepada semua pihak pendukung, khususnya MFS Singapura,  menegaskan komitmen YSAI terhadap kegiatan sosial dengan slogan "Bergerak, Bermanfaat, Berpahala".

Respon positif peserta mendorong YSAI untuk menyelenggarakan pelatihan serupa secara berkala di Batam dan Kepulauan Riau.  Beberapa komunitas dan majelis taklim telah menyatakan minat berpartisipasi.  Pelatihan diakhiri dengan ramah tamah, makan siang, dan pemberian sertifikat kepada seluruh peserta.  Kolaborasi ini membuktikan dampak positif kerja sama internasional untuk pemberdayaan masyarakat lokal.