Tanjungpinang, NU Online Kepri

Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Kota Tanjungpinang berhasil menggelar Diklat Terpadu Dasar (DTD) Barisan Ansor Serbaguna (Banser), yang menjadi langkah penting dalam proses kaderisasi anggota baru Banser.

Acara yang berlangsung selama tiga hari ini bertujuan untuk membekali calon anggota dengan keterampilan fisik, mental, dan ideologi yang kuat demi mengawal dan mengamankan para kiai serta ulama.

Kegiatan DTD yang digelar di Pondok Pesantren Al Kautsar, Tanjungpinang, ini mendapatkan apresiasi dari Sumarno Gareng, Pimpinan Wilayah GP Ansor Provinsi Kepulauan Riau.

Sumarno hadir secara langsung untuk menyaksikan jalannya pelatihan dan memberikan motivasi kepada para peserta.

"Proses kaderisasi Banser ini memang tidak mudah. Setiap anggota harus menjalani pelatihan yang ketat sebagai bentuk komitmen mereka," ujar Sumarno, Minggu (27/10/2024).

Lanjutnya, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada PC GP Ansor Kota Tanjungpinang atas terselenggaranya Diklat Terpadu Dasar II.

Ia juga menegaskan pentingnya komando tunggal bagi seluruh anggota Ansor Banser sesuai dengan arahan pimpinan pusat.

Sumarno mengajak seluruh anggota Banser untuk mendukung program-program yang diinisiasi oleh Pimpinan Pusat GP Ansor, termasuk program Ansor BISA yang berfokus pada pemberdayaan ekonomi kader.

"Kita semua perlu berkontribusi demi kesuksesan program-program GP Ansor pusat. Mari kawal bersama hingga tujuan kita tercapai," tambahnya.

Pada akhir diklat, seluruh peserta menjalani prosesi pembaiatan. Prosesi ini meliputi pengambilan sumpah, penghormatan kepada bendera merah putih, serta pataka NU, Banser, dan Ansor. Acara ditutup dengan prosesi penyiraman air kembang wangi oleh Kiai NU sebagai simbol penerimaan resmi peserta sebagai anggota Banser.

DTD Banser kali ini diharapkan mampu mencetak kader-kader Banser yang memiliki semangat kuat dalam menjaga kedaulatan NKRI, mendukung perjuangan para kiai, serta berkontribusi positif bagi masyarakat.